nusakini.com-Jakarta-Walikota Jakarta Barat, H. Rustam Efendi meminta Badan Amal Zakat Infaq dan Sedekah (Bazis) untuk meningkatkan perolehan Zakat Infaq dan Sedekah (ZIS) tahun 2018, sebesar Rp 30 miliar.  

"Perolehan dana ZIS tahun 2017 yang terkumpul Rp 23 miliar. Tahun ini saya tantang harus masuk Rp 30 miliar. Bagaimana caranya. Pejabat harus memotivasi yang lain. Ajak teman-teman pengusaha, donator atau orang kaya untuk melakukan hal yang sama," ujarnya pada kegiatan Gema Muharram di halaman kantor Walikota Jakarta Barat, kemarin.  

• Pramono Dorong Jakarta Jadi Destinasi Olahraga Kelas Dunia
• Kebakaran Bengkel Mobil di Jalan Panjang Berhasil Dipadamkan
• Rano Resmi Buka Festival Jakarta Kita di Cibis Park
• 450 Peserta Ikuti Pekan Olahraga Tradisional 2025 tingkat DKI Jakarta
• Pramono Komitmen Prioritaskan Kerja Nyata

Ia pun sempat menanggapi adanya perolehan ZIS dari donatur atau pelaku usaha di tingkat kecamatan yang dinilai belum maksimal. "Saya lihat ada potensi yang belum tergali. Kita masih perlu banyak biaya, disamping anggaran yang ditetapkan dalam APBD, kita perlu dana dari ZIS. Kalau diperkirakan pendudukan Jakarta berjumlah 10 juta, 300 ribu diantaranya penduduk miskin. Kalau kita cermati, sebagian penduduk miskin berada di Jakbar dan Jakut. Kita harus memutus rantai kemiskinan, kita berikan bantuan dalam rangka peningkatan perekonomian mereka," jelasnya.  

Rustam berharap, adanya peningkatan perolehan dana ZIS Jakarta Barat. Sehingga gap antara orang kaya dan miskin tidak terlalu jauh. Bila terlalu jauh maka akan timbul masalah sosial.  

Ia pun kembali menantang para pejabat di lingkungan Pemkot Jakarta Barat, untuk sama-sama menggalang dana ZIS sebesar Rp 1 Miliar. "Acara megah seperti ini harusnya terkumpul Rp 1 miliar. Saya tantang, kalo sekarang Rp 5 juta, Saya tambah Rp 3 juta lagi, nanti termasuk Wakil Walikota, Asisten, camat dan lurah. Saya tantang sampai besok. Nanti uang yang kita kumpulkan ini dikembalikan pada orang tidak mampu," tuturnya. 

Tak hanya di kalangan pejabat, Rustam pun berharap para ulama dan kyai turut membantu menyuarakan penggalangan ZIS di tengah masyarakat. "Saya belum pernah melihat orang yang mengeluarkan ZIS itu jatuh miskin. Dengan dikeluarkan ZIS, insyaallah akan bertambah rezeki," tambahnya.  

Seperti diberitakan, Gema Muharram yang berlangsung di halaman kantor Walikota Jakarta Barat diisi dengan berbagai acara. Selain diisi tausiah oleh Ustadz Zaki Mirza dan dihibur oleh penyanyi Fatin Shidqia, juga dilakukan penyerahan secara simbolis bantuan dan santunan ZIS untuk para mustahik. (p/ab)